Fashion anak muda kini nampaknya mulai kembali ke
bentuk fashion era jadulisme, fashion-fashion zaman 60-an, 70-an, 80-an,
kembali berkibar. Salah satunya adalah trend fashion hippies. Hippies
adalah sebuah gerakan-gerakan protes menentang norma-norma seksual yang
puritan, etika protestan, gerakan-gerakan mahasiswa menentang perang,
anti senjata nuklir, anti masyarakat yang fasis, militeris, birokratis,
tidak manusiawi dan tidak natural, tetapi juga mendunia lewat
simbol-simbol yang dikenakannya. Kalung manik-manik, celana jins, kaos
warna warni bermotif etnik, kaos Tie Dye, sandal, jaket dan mantel yang
dijahit dan disulam sendiri, untuk membedakan mereka dengan golongan
orang-orang yang memakai setelan resmi dan berdasi. Kaftan banyak
digunakan sebagai pakaian khas orang-orang hippies karena jenis pakaian
ini biasanya berharga murah, sehingga tidak berkesan borjuis, dan
membebaskan pemakainya dari kungkungan kerah, kancing dan ikat pinggang
yang ketat.
Gaya Hippies ini pula semakin marak
karena si Nidji tiba-tiba berfashion di gaya Hippies, membuat Tie Dye
semakin digandrungi, maklum kan katanya mereka influencer anak muda
Indonesia. Iya gituh? The Gembel enggak tuh.
Namun
anehnya gaya hippies yang seharusnya murah meriah muntah, kini harganya
asesorisnya sangat mahal, terutama untuk kaos tie dye nya. Kaos Tie Dye
merk Liquid Blue yang dipakai akang-akang nidji ini berkisar 250 rebu
rupiah. Oh mahal sekali, berhippies ria menjadi tidak murah lagi.
Katanya Hippies anti kemapanan, tapi kok mahal sih.
Karena keresahan itu, maka the gembel
yang miskin, yang nggak punya modal ini memiliki ide kreatif untuk
membuat baju Tie Dye sendiri, dengan biaya yang seminim mungkin. Begini
caranya:
1. Pakailah pewarna kain yang murah meriah muntah, Wantex Cap Padi Gunting is my recommendation.
2. Siapkan Kaos Putih Polos yang Udah Bau, dan tidak enak dipandang.
3. Buat motif lipatan dan ikatan se ngaco mungkin, semakin ngaco motifnya, hasilnya semakin berseni.
5. Masukkan pewarna ke Botol minuman Favoritmu.
6. Warnai kaosmu se anarki mungkin dan sesuka hatimu, pancarkan ekspresimu di kaos itu.
7. Diamkan dulu kaos itu, setelah beberapa menit lalu cuci kaos dan buka ikatannya, lalu lihatlah keajaiban dunia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar