Setelah Crystal Report terinstall, langkah2 yang harus dilakukan berikutnya adalah:
1. Buka program Crystal Report (CR).
2. Pada layar Welcome terlihat ada 3 pilihan.
- Using The Report Expert untuk membuat laporan secara otomatis.
- As A Blank Report untuk membuat laporan secara manual.
- Open An Existing Report untuk membuka laporan yang sudah pernah dibuat.
3. Untuk tutorial ini kita memakai yang USING THE REPORT EXPERT.
4. Pada CR gallery pilihlah yang STANDARD maka akan muncul layar berikutnya.
5. Pada bagian pertama kita disuruh memasukan Data dari laporan yang ingin kita buat. pilihlah yang DATABASE jika anda membuat laporan untuk program yang berhubungan dengan database.
6. Pada Data Explorer, pilih DATABASE FILES.
7. lalu pilih FIND DATABASE FILE dan carilah database yang telah anda buat.
8. Setelah database dipilih, maka terlihatlah semua Table yang ada di database tersebut.
9. Pilihlah nama Table yang anda butuhkan dengan menekan tombol ADD. Dan disini juga boleh memasukan banyak Table.
10. Untuk nama Table yang dipilih maka akan terlihat ada tanda checklist pada Table tersebut dan Table tersebut langsung masuk pada bagian DATA yaitu pada daftar Table yang akan digunakan untuk laporan (Tables available for reports).
11. Jika sudah pilihlah tombol CLOSE pada Data Explorer tadi.
12. Berikutnya pada bagian LINKS. Jika Table anda mempunyai hubungan antar Table (Relationships/Links) maka secara otomatis akan dihubungkan melalui index atau primary key antar Table tersebut.
13. Pada bagian FIELDS, masukanlah field field yang anda ingin masukan ke dalam laporan dengan cara menekan tombol ADD untuk memasukan satu persatu atau ADD ALL untuk memasukan semua field sekaligus.
14. Di bagian ini, anda juga bisa membatalkan atau menghapus field field yang telah anda masukan ke dalam laporan dengan menekan tombol REMOVE untuk menghapus satu persatu atau REMOVE ALL untuk menghapus semua field sekaligus.
15. Anda bisa mengatur posisi dari field field tadi dengan menekan tombol panah keatas atau panah kebawah sehingga field yang anda pilih bisa bertukar posisi.
16. Anda juga bisa mengganti nama field tadi dengan merubahnya pada bagian COLUMN HEADING.
17. Untuk bagian bagian seterusnya anda bisa menekan tombol NEXT untuk meneruskan proses pembuatan laporan itu sampai terakhir atau anda juga bisa menekan tombol BACK bila ada bagian yang ingin dirubah. Jadi dalam pembuatan laporan disini anda bisa melewati beberapa proses atau bagian yang ada.
18. Untuk bagian bagian selanjutnya adalah hanya tambahan saja (Optional) yaitu Group, Total, TopN, Chart, Select, dan yang terakhir adalah Style. Lewati saja bagian yang menurut anda tidak diperlukan, sampai akhirnya pada bagian Style.
19. GROUP digunakan untuk mengelompokkan field field laporan anda menjadi suatu kelompok. Misalnya anda bisa mengelompokkan field field yang ada di table transaksi menjadi berdasarkan tanggal, maka hasil laporan pun akan tersusun dan dekelompokan berdasarkan tanggal.
20. Bagian TOTAL dan TOP N tidak akan bisa dipilih jika anda tidak memilih GROUP.
21. Bagian TOTAL digunakan untuk menyisipkan suatu perhitungan dari suatu field ke dalam laporan. Contohnya anda bisa menambahkan jumlah total kesuluruhan dari semua data transaksi anda.
22. Bagian TOP N digunakan untuk mengurutkan suatu group.
23. Selanjutnya anda juga bisa menambahkan sebuah diagram atau Chart pada bagian CHART dan bisa disusun secara vertikal (keatas) atau horizontal (kesamping). Disitu terdapat berbagai macam diagram yang bisa anda pakai.
24. Bagian SELECT bisa anda gunakan untuk menambahkan suatu sub laporan.
25. Yang terakhir adalah bagian STYLE. Anda bisa memilih gaya laporan anda sendiri apakah ingin menampilkannya agar tersusun menjadi sebuah Table atau tanpa Table atau ada juga beberapa pilihan lainnya.
26. Jangan lupa untuk menambahkan judul dari Laporan tersebut pada kotak TITLE.
27. ADD PICTURE digunakan untuk menambahkan sebuah gambar ke dalam laporan anda jika itu diperlukan.
28. Jika semua sudah diatur, tinggal menekan tombol FINISH untuk mengakhirinya.
29. Hasil laporan akhirnya dimunculkan dan anda bisa melihat isi data dari laporan itu.
30. Perlu diperhatikan bahwa di layar tampilan tersebut terdapat dua bagian yaitu:
- DESIGN untuk mendisain atau merubah dan mengutak atik laporan tadi. Pada bagian ini isi data tidak diperlihatkan.
- PREVIEW untuk melihat isi dari data yang didisain (data diperlihatkan). Sebenarnya anda juga bisa mengutak atik laporan anda pada bagian ini.
31. Anda bisa menambahkan field, group, total, garis, kotak, tulisan, gambar atau hal hal lain dengan menekan INSERT pada bagian menu. Dengan tool tool tersebut laporan anda bisa jadi kelihatan lebih indah.
32. Bahkan di laporan ini juga banyak terdapat tool yang mirip dengan yang ada di microsoft office word. Misalnya untuk membuat huruf tebal, miring, garis bawah atau membuat tulisan menjadi ke kiri, kanan, tengah atau rata dan sebagainya.
33. Jangan lupa untuk menyimpan laporan yang telah anda buat.
CARA MENGHUBUNGKAN CRYSTAL REPORT KE VISUAL BASIC
- Buka project dan form yang ingin dibuatkan laporannya.
- Klik kanan pada Toolbox dan pilih Component.
- Pada bagian Controls, pilihlah Crystal Report Control. Tekan Apply dan Oke.
- Setelah Tool Crystal Report muncul pada toolbox, letakkanlah di dalam form tersebut.
- Contoh rumus yang dituliskan di listing programnya:
Crystalreport1.ReportFileName = App.Path & “\NamaLaporan.rpt”
Crystalreport1.WindowState = crptMaximized
Crystalreport1.RetrieveDataFiles
Crystalreport1.Action = 1
Demikianlah cara membuat laporan dengan Crystal Report. Mudah kan? Dan coba perhatikan hasil laporan anda pasti terlihat lebih rapi dibandingkan apabila anda membuatnya dengan cara yang lain. Sekian dan Terima kasih. Wassalam !
By: OPIX HOLMES
opix.holmes@yahoo.com
www.islamicunderground.wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar